Olimpiade Sains dan Matematika 2016
Universitas Surya akan mengadakan Indonesia Science and Mathematic Olympiad Challenge (ISMOC) 2016. Kegiatan ini bertujuan untuk menelurkan SDM cerdas dan unggul dan bakal diadakan di 20 kota besar di Indonesia.
Kota-kota tersebut adalah Medan, Banda Aceh, Pekanbaru, Padang, Palembang, Bandar Lampung, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Denpasar, Samarinda, Pontianak, Banjarmasin, Makassar, Manado, Ambon, dan Jayapura.
Sebagaimana NUPTK.net kutip dari JPNN, kegiatan ini dimulai dengan pendaftaran peserta pada 1 hingga 31 Maret nanti secara online, di websiteismoc.id dan berakhir di acara grand final dan penganugerahan medali pada 11-12 Agustus 2016 di Jakarta, yang bertepatan dengan hari International Youth Day.
Olimpiade sains dan matematika nasional ini akan diikuti oleh siswa-siswi SD, SMP, hingga SMA di 20 kota tersebut dengan estimasi mencapai 25.000 peserta. Dari seleksi yang diadakan di 20 kota besar, akan disiapkan untuk mengikuti ajang kompetisi internasional.
Menurut Rektor Universitas Surya, Prof. Yohanes Surya, Indonesia butuh banyak lomba-lomba sains dan matematika. Seorang pakar psikologi pernah mengatakan bahwa 1-2% anak Indonesia itu berbakat. Bakat-bakat ini ternyata perlu dikembangkan lewat persaingan atau lomba.
Harapan Prof Yo, ajang ISMOC ini mampu memunculkan pelajar yang siap mengharumkan nama bangsa di mata dunia, khususnya dalam bidang fisika dan matematika internasional.
Selain itu, ISMOC 2016 diharapkan mampu menanamkan jiwa kompetisi yang sehat, membangun rasa percaya diri, jiwa pantang menyerah dan selalu siap memberikan yang terbaik. Dengan ajang ini juga sebagai tempat mengasah kemampuan dalam memecahkan masalah pada pelajar serta memiliki penguasaan sains dan matematika secara komprehensif.