Info seputar pendidikan dan NUPTK terbaru
NUPTK.netNUPTKINFOTUTORIALAPLIKASIDOKUMEN
UJIAN - UJIAN-NASIONAL

Apa Saja Manfaat Hasil Ujian Nasional

01-2015 05:41

Ujian nasional untuk SMA atau sederajat akan dilaksanakan pada tanggal 13 sampai 15 april 2015. Dari hasil ujian nasional tahun 2015 ini akan dimanfaatkan sebagai salah satu pertimbangan pada beberapa tiga hal utama.

Pemanfaatan tersebut dikemukakan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan pada saat rapat kerja dengan Komisi X DPR RI di gedung Nusantara I DPR RI pada hari selasa lalu, sebagaimana NUPTK.net kutip dari Kemdikbud.

Tiga pemanfaatan hasil UN tersebut yaitu pemetaan mutu program dan satuan pendidikan, dasar seleksi masuk ke jenjang pendidikan berikutnya, dan pembinaan kepada satuan pendidikan dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan.

Untuk pemetaan, mendikbud memaparkan bahwa hasil UN tidak hanya dimanfaatkan oleh pemerintah saja. Semua stakeholder pendidikan, siswa, masyarakat (orang tua), dan guru juga bisa memanfaatkan hasil UN yang tertera dalam surat keterangan hasil ujian nasional (SKHUN) untuk pemetaan dan pembinaan.

SKHUN tahun ini tidak hanya menampilkan angka dan mata pelajaran, tetapi juga rerata sekolah, rerata nasional dan deskripsi nilai. Anies mencontohkan, pada pelajaran matematika misalnya, komponen yang dinilai adalah trigonometri, aritmatika, dan geometri. Siswa dapat melihat dimana kekuatan dan kelemahannya dalam mata pelajaran ini.

Setelah data terkumpul, tidak hanya siswa yang mengetahui kompetensinya, tapi juga guru, sekolah, dan orang tua. Dan untuk perbaikan, hasil tersebut bisa digunakan oleh musyawarah guru mata pelajaran (MGMP) untuk dijadikan acuan dalam menyusun materi pembelajaran.

Mendikbud menjelaskan, dengan mengetahui kekuatan dan kelemahan siswa pada mata pelajaran yang diujikan, maka juga dapat dimanfaatkan oleh satuan pendidikan tempat siswa melanjutkan pendidikannya. Sekolah baru siswa tersebut bisa menjadikan hasil UN ini sebagai pegangan untuk pembinaan kepada siswa ini.

Dengan adanya perubahan pemanfaatan hasil ujian nasional ini, Mendikbud berharap agar UN tidak lagi jadi ujian berisiko tinggi. UN harus memiliki orientasi positif dan menjadi insentif.

sumber : kemdikbud.go.id